KOMUNIKASI PANDEMI KEPALA DAERAH MENGGUNAKAN MEDIA SOSIAL DALAM SOSIALISASI VAKSIN COVID-19: SEBUAH PENDEKATAN SEMIOTIK

Main Article Content

Aan Herdiana

Abstract

Penelitian ini bertujuan menganalisis fenomena pesan-pesan Bupati Banyumas di media sosial tentang sosialisasi vaksin covid-19. Bupati Banyumas terbilang aktif menggunakan sosial media, terutama facebook sebagai media informasi dan edukasi kepada khalayak. Dalam meneliti pesan-pesan Bupati Banyumas di media sosial penulis menggunakan pendekatan kualitatif dengan paradigma konstruktivis dan menggunakan metode analisis semiotika Charles Sanders Peirce. Pemaknaan dilakukan dengan Teori Segitiga Makna Peirce yakni Tanda, Objek, dan Interpretant. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa pesan yang dikontruksi oleh Bupati Banyumas bersifat langsung dan tepat sasaran. Hal tersebut selaras dengan karaktersitik masyarakat Banyumas yang cablaka. Selain itu, pesan yang disampaikan selalu diselipkan humor-humor khas Banyumasan. Dalam pesan tersebut, secara keseluruhan terdapat makna pesan sosial yang ingin menyampaikan bahwa masyarakat harus patuh kepada kebijakan pemerintah.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
Herdiana, A. (2021). KOMUNIKASI PANDEMI KEPALA DAERAH MENGGUNAKAN MEDIA SOSIAL DALAM SOSIALISASI VAKSIN COVID-19: SEBUAH PENDEKATAN SEMIOTIK. Prosiding Seminar Nasional Bahasa, Sastra, Dan Seni (Sesanti), 22–32. Retrieved from https://eprosiding.fib-unmul.id/index.php/sesanti/article/view/47
Section
Articles